Galery Fakultas Peternakan

http://bemfapet-unpkediri.blogspot.com

Study Banding Di Jogja

http://bemfapet-unpkediri.blogspot.com

BEM FAPET

http://bemfapet-unpkediri.blogspot.com

Pelatihan di UPTD Branggahan Kediri

http://bemfapet-unpkediri.blogspot.com

PTMB FAKULTAS PETERNAKAN

http://bemfapet-unpkediri.blogspot.com.

Pelatihan Di Kepala Desa Kec. Papar

http://bemfapet-unpkediri.blogspot.com.

Rabu, 27 Februari 2013

INDONESIA WILL RULE THE WORLD



Suatu pagi,kami menjemput seseorang klien di bandara...
Org itu sudah tua,kisaran 60 thn.Si Bapak adalah pengusaha asal Singapura dengan logat bicara gaya melayu dan inggris, beliau menceritakan pengalaman-pengalaman hidupnya kepada kami yang msh muda.
Beliau berkata,"Your country is so rich!"
Ah biasa banget denger kata-kata itu (pikirku dalam hati), Tapi tunggu dulu...
"Indonesia doesn't need ...the world,but the world needs Indonesia,"lanjutnya.
"Everything can be found there in Indonesia,you don't need the world."

"Mudah saja,Indonesia termasuk paru-paru dunia.Tebang saja hutan di kalimantan,dunia pasti kalang kabut. Dunia yang butuh Indonesia!" (pikirku lagi.. membenarkan kata bapak itu...)
si bapak melanjutkan ceritanya...
"Singapura is nothing,we can't be rich without Indonesia..."
"500.000 orang Indonesia berlibur ke Singapura tiap bulan.Bisa terbayang uang yg masuk ke kami,apartemen-apartemen terbaru kami.. yang beli orang-orang Indonesia..
ga' peduli harga selangit, laku keras. Lihatlah RS kami... orang Indonesia semua yg berobat. Trus,kalian tahu bagaimana kalapnya pemerintah kami ketika asap hutan Indonesia masuk?
Ya.. benar-benar panik... Sangat terasa.."
"We are nothing... Kalian tahu kan kalo Agustus kemarin dunia krisis beras....Termasuk di Singapura dan Malaysia?"
"Kalian di Indonesia dengan mudah dapat beras... Lihatlah negara kalian.. air bersih di mana-mana, liatlah negara kami.. air bersih pun kami beli dari Malaysia."
"Saya ke Kalimantan pun dalam rangka bisnis, karena pasirnya mengandung permata.Terliat glitter kalo ada matahari bersinar..."
"Penambang jual cuma Rp 3rb/kg ke pabrik china.. si pabrik jual kembali seharga Rp 30rb/ kg."
"Saya lihat ini sebagai peluang...."

"Kalian sadar tidak kalo negara-negara lain selalu takut meng-embargo Indonesia!?"
"Ya....!! karena negara kalian memiliki segalanya...."
"Mereka takut kalau kalian menjadi mandiri, makanya tidak di embargo.... sehingga kalian akan terus tergantung..."
"Harusnya KALIANLAH YG MENG- EMBARGO DIRI KALIAN SENDIRI....!!!"
"Belilah pangan dari petani-petani kalian sendiri, belilah tekstil garmen dari pabrik-pabrik sendiri..."
"Tak perlu impor kalau bisa produksi sendiri...."
"Jika kalian bisa mandiri, bisa MENG- EMBARGO DIRI SENDIRI,...
"INDONESIA WILL RULE THE WORLD!!"

Selasa, 19 Februari 2013

Pelatihan Dasar Ternak Di Kelompok Tani Ternak Kecamatan Papar


Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Peternakan di bulan februari ini punya gawe besar yaitu melaksanakan kegiatan rutin tahunan berupa pelatihan dasar ternak atau magang.untuk kesempatan kali ini kami mengadakan kegiatan pelatihan tersebut di salah satu kelompok tani ternak di daerah kecamatan Papar Kabupaten kediri.lebih tepatnya milik bapak kepala desa papar sekaligus merangkap sebagai seorang dokter hewan yaitu bapak Joko.dalam hal ini beliau mengembangkan usaha penggemukan domba dan beberapa kelompok tani lainya yang mengembangkan ternak sapi kering jenis peranakan ongole serta terdapat juga pnegembangan ternak kambing jenis etawa dan PE.selain mengembangkan usaha ternak beliau bapak kepala desa dan juga kerja sama dengan masyrakat sekitar membentuk usaha tani dan juga pengolahan sekaligus jual beli pakan ternak.
Kegiatan ini berlangsung mulai hari senin tanggal 18 februari 2013 dan di ikuti sekitar 36 peserta termasuk panitia dari pengrus bem fapet,kegiatan bermula dengan acara pembukaan oleh bapak kepala desa dan di ikuti beberapa perangkat desa juga ketua kelompok tani bertempat di balai kelurahan/balai desa kecamatan Papar.kemudian dilanjutkan dengan shering bersama dan pembagian kelompok masing - masing untuk kegitan di lapangan.kegiatan ini akan berlangsung selama  seminggu kedepan hingga tanggal 24 februari 2013.semoga kegiatan ini nantinya dapat berjalan lancar dan para peserta mendapat pengalaman juga beberapa materi lapangan terkait masalah ternak,yang bertujuan nantinya menjadi bekal dan dapat di kembangkan di masrakat sekitar.selamat dan sukses...tetap semangat..

Cara Menggemukkan Kambing Gibas


Peternakan kambing gibas Indonesia sebagian besar menggunakan cara tradisional. Di angon, dicarikan rumput dan panen kebanyak hanya 2 kali setahun, saat ada acara qurban atau saat tahun ajaran baru sekolah. Metode peternakan cara tradisional ini tidak efektif. Selain lama dari segi waktu ongkos oprasional juga cukup tinggi
Penggemukan
Penggemukan kambing/Gibas adalah pemeliharaan kambing/Gibas dewasa dalam keadaan kurus untuk ditingkatkan barata badannya melalui pembesaran daging dalam waktu relatif singkat (3-5 bulan) pertambahan berat badan bisa mencapai 2-3 kilo per minggu.
Jenis-jenis kambing dan Gibas potong
  1. Kambing Peranakan Etawa (PE): Kambing ini pada dasarnya adalah penghasil susu, selain itu juga sebagai penghasil daging, terutama setelah masa afkir. Kambing Etawa ini bagian hidung ke atas melengkung, panjang telinga antara 15-30 cm, menggantung ke bawah dan sedikit kaku, warna bulu bervariasi antara hitam dan coklat, bulu tebal dan agak panjang dibawah leher dan pundak (jantan), di bagian bawah ekor (betina)
  2. Kambing kacang: Kambing jenis ini cirinya badan kecil dan relatif pendek, telinga pendek dan tegak, jantan dan betina memiliki tanduk, leher pendek dan punggung meninggi, warna bulu bervariasi, ada yang hitam, coklat, merah atau belang hitam-putih.
  3. Gibas Ekor Gemuk: Kambing gibas ini ber ciri bentuk ekor yang panjang, tebal, besar dan semakin ke ujung makin kecil, tidak mempunyai tanduk, sebagian besar bewarna putih, kadang hitam atau kecoklatan
  4. Gibas Ekor Tipis: Kambing gibas ekor tipis ini memiliki ciri tubuh yang kecil, ekor relatif kecil dan tipis, bulu bewarna putih, bertanduk kecil dan melingkar (jantan), tidak bertanduk (betina),

Pemilihan bibit
Bibit bakalan yang baik untuk pengggemukan adalah sebagai berikut :
  1. umur antara 4 bulan – 8 bulan
  2. Ukuran badan normal, sehat, bulu bersih dan mengkilap, garis punggung dan pinggang lurus
  3. Keempat kaki lurus, kokoh dan tumit terlihat tinggi
  4. Tidak ada cacat pada bagian tubuhnya, tidak buta
  5. Hidung bersih, mata tajam dan bersih serta anus  bersih

Tata Laksana Pemeliharaan
Perkandangan
      Pada umumnya tipe kandang pada ternak Kado adalah berbentuk panggung, konstruksinya dibuat panggung atau di bawah lantai kandang terdapat kolong untuk menampung kotoran. Adanya kolong dapat menghindari kebecekan dan kontak langsung dengan tanah yang mungkin tercemar penyakit. Lantai kandang ditinggikan antara 50 – 80 cm. Bak pakan dapat ditempelkan pada dinding. Ketinggian bak pakan untuk kambing dan Gibas berbeda. Bak pakan untuk kambing dibuat agak tinggi, kira-kira sebahunya karena kebiasaan kambing memakan daun-daun perdu. Untuk Gibas, dasar bak pakan horizontal dengan lantai kandang karena kebiasaan Gibas merumput. Lantai kandang dibuat dari kayu papan atau belahan bambu yang disusun dengan jarak 2-3 cm. Dengan demikian, kotoran dan air kencing mudah jatuh pada kolong, sementara tracak/kaki kado tidak terpelosok/terjepit.
Ukuran Kandang :
1,2 m X 1,2 m /3 ekor
      Dasar kolong kandang digali sedalam ±20 cm dibagian pinggirnya dan 30-50 cm pada bagian tengah serta dibuatkan saluran yang menuju bak penampung kotoran. Kotoran kemudian dapat diproses untuk menjadi pupuk kandang. Kebersihan kandang wajib dijaga.

Pakan
      Pakan utama yang umum diberikan berupa hijauan segar, seperti rumput, legum(daun lamtoro dan turi, dll) atau aneka hijauan (daun singkong (protein cukup tinggi), daun nangka dan daun pepaya). Khusus legume dan aneka hijauan sebelum diberi pada ternak sebaiknya dilayukan terlebih dahulu 2-3 jam dibawah terik matahari untuk menghilangkan racun yang ada dalam hijauan tersebut.
      Selain pakan hijauan, kita menggunakan pakan prebiotik. Dari bahan pakan yang kering. Dengan teknik tertentu kita akan mendapatkan hasil yang lebih baik daripada pakan konvensional. Selain pakannya murah, mudah didapat hasilnya juga memuaskan. Hemat waktu, hemat tenaga dan biaya, bebas angon dan ngarit kotorannya tidak berbau

Kamis, 14 Februari 2013

Air gula jawa dan manfaatnya bagi ternak ayam kampung

Air gula jawa dan manfaatnya bagi ternak ayam kampung
Musim hujan kini telah tiba dan hujan pun setiap hari. Terkadang mulai pagi sudah turun hujan hingga malam. Tentu stamina atau daya tahan tubuh menjadi berkurang akibat cuaca dingin. Belum lagi masalah penyakit sering muncul pada musim penghujan. Pemberian obat ataupun jamu dirasa wajib diberikan demi suksesnya pemeliharaan ayam kampung. Untuk artikel ini kami ingin mengulas tentang manfaat air gula jawa untuk ayam kampung. Dengan tujuan menjaga dan menambah daya tahan tubuh ayam kampung. Dan berikut pengetahuan dan hasil percobaan kami di peternakan ayam kampung kami.

Tentang Gula Jawa

Gula Jawa atau sering disebut juga gula merah, dan ada sebutan unik yaitu gula mangkok adalah sejenis bahan makanan untuk memberi rasa manis pada masakan. Di beberapa negara ada sebutan lain yaitu :
Gula Merah (Indonesia), Gula Jawa (Jawa), Panocha (Filipina), Mot-Choi-Duong (Vietnam), Koko-to (Jepang), Au-tung (Thailand), dan Tur (India).

Gula jawa terbuat dari bahan nira sementara nira tersebut adalah cairan yang keluar dari bunga pada pohon palma seperti kelapa, aren, dan siwalan serta tebu serta bahan lain. Tahukah anda manfaat air gula jawa untuk ayam kampung? Mari kita teliti lebih jauh!

Nutrisi Gula Jawa (sajian 100 g)
Energi (kkal) : 386
Protein (g) : 3,0
Karbohidrat (g) : 76,0
Lemak (g) : 10
Kalsium (mg) : 76
Fosfor (mg) : 37
Besi (mg) : 37
dan lain sebagainya

Tujuan Pemberian Gula Jawa

  1. Meningkatkan stamina dan daya tahan tubuh
  2. Menambah nutrisi/sumber energi dalam ransum untuk DOC pada air minum agar mudah diserap.
  3. Mengatasi dehidrasi pada ayam atau DOC
  4. Menambah berat badan ayam kampung pedaging
  5. Mencegah kematian pada ayam kampung.

Alasan Pemberian Air Gula Jawa
  1. Air gula jawa dimaksudkan untuk menyuplai sumber energi mudah diserap untuk DOC. (Taxton at al (1974)
  2. Kandungan nutrisi air gula jawa berupa sukrosa dan glukosa mampu mensuplai sumber energi dan nutrisi lain berfungsi untuk menambah stamina ayam kampung
  3. Menambah nutrisi belum tersedia pada ransum ayam

Pemberian Air Gula Jawa Pada Ayam Kampung
Cara kami memberikan air gula jawa pada ayam adalah :
1. Ambil gula jawa sebesar 1 sendok makan (boleh berupa serbuk)
2. Tambahkan kedalam 1 gelas air (200 ml)
3. Tambahkan lengkuas (jawa : laos) 1 siung atau sebesar jari
4. Seduh hingga matang dan pemberian pada air minum.
5. Dosis adalah sehari 1 x.

Hal-hal perlu diperhatikan dalam pemberian air gula jawa
  1. Campurlah beberapa bahan lain agar air gula jawa tidak dimasuki semut dengan lengkuas atau laos tadi atau bawang putih dan kunyit.
  2. Pemberian boleh dilakukan pagi atau sore saja asalkan 1 x sehari
  3. Pemberian diberikan pada musim dingin (penghujan) dan ketika ayam kelihatan lemas
  4. Pemberian air gula jawa pada musim panas dapat menimbulkan konsumsi makanan menjadi sia-sia karena aktifitas ayam menjadi hiperaktif.

Banyak pendapat bermunculan tentang manfaat air gula jawa atau gula merah ini. Maka dari itu kami mengambil kesimpulan bahwa inti pemberian air gula jawa pada ayam adalah untuk menjaga dan menambah stamina/daya tahan tubuh saat cuaca ekstrim (musim penghujan). Namun pada konsisi ayam sehat, pemberian air gula jawa tidak akan berpengaruh negatif pada ayam kampung.

(sumber: ternakayamkampung.com)

Senin, 11 Februari 2013

Lowongan Sarjana Membangun Desa (SMD)


Departemen Pertanian melalui Direktorat Jenderal Peternakan melakukan kegiatan Sarjana Membangun Desa (SMD), dalam mendukung Program Swasembada Daging Sapi (PSDS) 2014. Adapun persiapan kegiatan tersebut di tahun 2010 direncanakan memerlukan sekitar 700 Sarjana Membangun Desa di seluruh Provinsi di Indonesia.
Sarjana Membangun Desa adalah Seorang Sarjana yang mengembangkan usaha bersama dengan kelompok peternak di desa. Sarjana selain sebagai anggota, bertindak sebagai manajer membantu ketua kelompok dalam menjalankan kegiatan usahan peternakan. Tugas sarjana ini antara lain untuk memajukan peternak dan kelompok dalam menghadapi berbagai kendala guna membangun kelompok Agribisnis Peternakan yang lebih maju dan berwawasan lebih luas yang diharapkan pada akhirnya dapat mengakses permodalan dari sumber dana perbankan dalam mengembangkan usaha Kelompok Peternak tersebut.
Kegiatan SMD tahun 2010 meliputi beberapa komoditi ternak sebagai berikut :
1. Komoditi Kelompok Ternak Sapi Potong.
2. Komoditi Kelompok Ternak Sapi Perah.
3. Komoditi Kelompok Ternak Unggas Lokal.
4. Komoditi Kelompok Ternak Domba-Kambing.
5. Komoditi Kelompok Ternak Kelinci.
Persyaratan Umum untuk menjadi Sarjana Membangun Desa tahun 2010 tersebut meliputi :
1. Kelompok menugaskan Sarjana Peternakan, Dokter Hewan dan D3 membantu membuat proposal Pengembangkan usaha untuk dimana SMD menjadi menejer dan membuat kontrak 3 tahun untuk berusaha bersama dikelompok di lapangan dengan syarat bersedia berdomisili disekitar kelompok binaan di desa tersebut.
2. Proposal Pengembangan Usaha Kelompok yang dibuat harus diketahui oleh Dinas Peternakan atau Dinas yang bertanggung jawab dalam Fungsi/Bidang Peternakan Kabupaten/Kota,
3. Sarjana Peternakan, Dokter Hewan dan D3 yang bergerak dan sudah berusaha dan berbudidaya di bidang Peternakan di kelompok pada Pedesaan yang potensial untuk dikembangkan.
4. Seorang SMD yang mempunyai Jiwa Enterpreneurship dan Leadeship
5. Berasal dari desa/daerah kelompok tersebut berdomisili
6. Sudah menjadi anggota bagian pada kelompok binaan
7. Bersedia mengikuti pelatihan
8. Bersedia tinggal di desa kelompok binaan berada
9. Menyukai tantangan dan memiliki motivasi tinggi sebagai peternak
10. Memiliki pengalaman berorganisasi
11.Berpengalamam sebagai pendamping peternak, mempunyai pengalaman penelitian/Pratek Kerja Lapang atau usaha dalam bidang peternakan.
Syarat Sarjana untuk menjadi Sarjana Membangun Desa tahun 2010 tersebut
meliputi :
1. Sarjana menyampaikan lamaran (surat lamaran, pas foto, biodata, ijazah dan transkrip) ditujukan kepada Dekan Fakultas Peternakan perguruan tinggi setempat.
2. Membuat Rencana Pengembangan Usaha Ternak serta Analisa Usaha untuk salah satu komoditi yang diminati (Sapi Potong, Sapi Perah, Domba-Kambing,Unggas lokal dan Kelinci).
3. Bersedia melakukan kontrak selama 3 tahun.
Kelompok akan mendapat Dana Bantuan Modal Usaha sesuai komoditi
Hak Sarjana Menjadi Manajer Usaha Kelompok dalam program Sarjana
Membangun Desa tahun 2010 tersebut meliputi :
1. Mendapatkan Honor perbulan selama 1 tahun (tergantung Komoditi ternaknya),
tahun kedua dari usaha ternaknya.
2. Akan mendapatkan ternak (bagian dari sebagai anggota kelompok)
Waktu pendaftaran :
Penyerahan Surat Lamaran mulai bulan Febuari 2010
Tahapan Rekruitmen :
1. Tahap I, Seleksi Dokumen (melalui Perguruan Tinggi)
2. Pengumuman Hasil Seleksi Tahap I
3. Tahap II, Seleksi Tertulis (Team Perguruan Tinggi, Ditjen Peternakan dan Dinas
Peternakan Provinsi).
4. Pengumuman Hasil Seleksi Tahap II
5. Tahap III, Seleksi Wawancara (Team Perguruan Tinggi, Ditjen Peternakan dan Dinas
Peternakan Provinsi).
6. Pengumuman Hasil Seleksi Tahap III.
7. Tahap IV, Seleksi Penijauan Lokasi Kelompok Binaan Calon Sarjana Membangun
Desa yang diusulkan.
8. Pengumuman Hasil Seleksi Tahap IV (SK Dirjen Peternakan)
9. Pembekalan Sarjana Membangun Desa (Workshop & Pelatihan)
Penyerahan Lamaran melalui :
PERGURUAN TINGGI SETEMPAT

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites